Siap Berjihad

SIAP BERJIHAD 


Jika seseorang mengatakan, "Saya siap pergi berjihad jika ulil amri perintahkan."


Perkataan ini sangat benar dan tepat. Karena ini bentuk mentaati pemimpin kepada perkara yang makruf.


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


لاَ هِجْرَةَ بَعْدَ الْفَتْحِ وَلَكِنْ جِهَادٌ وَنِيَّةٌ ، وَإِذَا اسْتُنْفِرْتُمْ فَانْفِرُوا


“Tidak ada hijrah setelah Fathul Makkah yang ada hanyalah jihad dan niat. Oleh karena itu, jika kalian diperintah untuk berjihad oleh imam, maka berangkatlah.” (Riwayat Bukhari Muslim).


Selain itu, memamg sudah betul, bahwa berjihad itu bersama ulil amri, bukan inisiatif sendiri atau bersama pemimpin ormas.


Berkata Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah mengatakan:


والغزو ماض مع الأمراء إلى يوم القيامة، البر والفاجر لا يُترَك


“Berperang mesti bersama para umara’ (penguasa) hingga hari kiamat. (Pemimpin) yang baik ataupun pemimpin yang fajir, tidak boleh meninggalkan. Sumber : https://alintibaha.net/online/1137/


Jika yang mau berjihad ini belum bisa apa-apa, bahkan menyembelih ayam pun tidak pernah, ya pasti pemimpin tidak langsung memberangkatkan. Karena memang harus seizin pemimpin layak tidaknya pergi berjihad. Kalau sudah layak, mungkin dilatih berperang terlebih dahulu, baru ada izin berperang.


Perhatikan cerita Ibnu Umar radhiyallahu anhu dibawah ini.


Berkata Ibnu Umar radhiyallahu anhu :


عرضت على النبي صلى الله عليه وسلم يوم أحد في القتال وأنا بن أربع عشرة سنة فلم يجزني وعرضت يوم الخندق وأنا بن خمس عشرة سنة فأجازني


“Aku pernah dihadapkan kepada Nabi shallallahu alaihi wa sallam saat perang Uhud dan umurku ketika itu baru 14 tahun, maka beliau tidak mengizinkanku. lalu aku dihadapkan kepada beliau saat perang Khandaq dan umurku 15 tahun, maka beliau mengizinkanku.”  (Riwayat Bukhari dan Muslim).


Kesimpulannya, sing penting sudah siap taat dengan perintah ulil amri kalau diperintahkan pergi berperang. Kalau nanti diberangkatkan atau tidak, itu terserah ulil amri. Daripada orang yang diperintahkan pergi berjihad, masih sibuk mendefinisikan siapa itu ulil amri. Ujung-ujungnya tidak berangkat. Ya wis sekarepe dewek.


AFM


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibadah Dimalam Nisfu Sya'ban

Royalti Di Akhirat

KENAPA KAMU DIAM?