Kematian Awal Dari Kiamat
KEMATIAN AWAL DARI KIAMAT
Jika seseorang datang kematiannya, maka itulah awal dari kiamatnya. Mulailah merasakan buah dari amal baiknya dan penderitaan akibat amal buruknya.
Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda :
إِنَّ الْقَبْرَ أَوَّلُ مَنْزِلٍ مِنْ مَنَازِلِ الْآخِرَةِ فَإِنْ نَجَا مِنْهُ فَمَا بَعْدَهُ أَيْسَرُ مِنْهُ وَإِنْ لَمْ يَنْجُ مِنْهُ فَمَا بَعْدَهُ أَشَدُّ مِنْهُ قَالَ وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا رَأَيْتُ مَنْظَرًا قَطُّ إِلَّا الْقَبْرُ أَفْظَعُ مِنْهُ
"Sesungguhnya kubur adalah tempat akhirat pertama, bila seseorang selamat darinya maka setelahnya lebih mudah dan bila tidak selamat darinya maka setelahnya lebih sulit." 'Utsman berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Aku tidak melihat suatu pemandangan pun yang lebih mengerikan melainkan kuburan." (Shahih Turmudzi).
Aisyah radhiyallahu anha berkata :
ْكَانَ الأَعْرَابُ إِذَا قَدِمُوا عَلَى رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- سَأَلُوهُ عَنِ السَّاعَةِ مَتَى السَّاعَةُ فَنَظَرَ إِلَى أَحْدَثِ إِنْسَانٍ مِنْهُمْ فَقَالَ «إِنْ يَعِشْ هَذَا لَمْ يُدْرِكْهُ الْهَرَمُ قَامَتْ عَلَيْكُمْ سَاعَتُكُمْ»
Jika orang-orang badui datang kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, mereka bertanya tentang Kiamat, ‘Kapan terjadinya Kiamat? Lalu beliau menatap orang yang paling muda di antara mereka, beliau berkata,
Jika (pemuda ini) hidup dan masa tua tidak datang kepadanya (karena kematian sudah datang padanya), maka telah terjadi kiamat kepada kalian. (Riwayat Muslim).
Al Mughirah bin Syu’bah radhiyallahu ‘anhu berkata:
أيها الناس إنكم تقولون: القيامة، القيامة؛ فإن من مات قامت قيامته.
“Wahai manusia, sesungguhnya kalian berkata : “Kiamat, kiamat, maka jika orang itu mati, kiamatnya telah tegak. Sumber : https://al-maktaba.org/book/10284/85.
Berkata Ibnu Utsaimin rahimahullah:
الإنسـان إذا مـات دخـل في اليـوم الآخـر .
و لهـذا يـقال : مـن مـات قامـت قيامـته فكـل مـا يكـون بعـد المـوت فـإنه مـن اليـوم الآخـر .
إذن مـا أقـرب الـيوم الآخـر لـنـا !
لـيس بيـننا و بيـنه إلا أن يمـوت الإنسـان ، ثـم يـدخل فـي اليـوم الآخـر ليـس فـيه إلا الجـزاء علـى الـعمل .
مجموع الفتاوىٰ (٤٧٤/٨).
Manusia itu apabila mati, dia masuk di hari akhir. Karena dikatakan : Barangsiapa yang mati, kiamatnya telah tegak, maka setiap apa yang sesudah kematian, sesungguhnya bagian dari hari akhir.
Oleh karena itu, begitu dekatnya hari akhir. Tidak ada antara kita dan antaranya, kecuali manusia itu mati. Kemudian dia masuk ke hari akhir. Tidak ada di dalamnya, kecuali balasan atas amal. (Majmu' Fatawa 8/474).
AFM
Komentar
Posting Komentar