Jangan Mengambil Ilmu Dari Ustadz-Ustadz Rodja?

JANGAN MENGAMBIL ILMU DARI USTADZ-USTADZ RODJA ?

Oleh : Abu Fadhel Majalengka

Penulis berjumpa dengan beberapa ikhwah di kota Bone Sulsel, mereka bercerita tentang awal mula mendapatkan hidayah sunnah dan mengenal manhaj salaf, dikarenakan asbab menonton kajian ustadz-ustadz di tv rodja dan youtube.

Begitu pula, ikhwah di kecamatan Tokaseng dan Cenrana, 16 km dari kota Bone ke arah Wajo, mereka pun mendapatkan hidayah sunnah asbab tv rodja.

Tidak ketinggalan, ikhwah kabupaten Soppeng Sulsel pun mereka mengatakan, bahwa mereka mendapatkan hidayah sunnah asbab tv rodja.

Mungkin juga ditempat-tempat lain banyak yang mendapatkan hidayah sunnah dan mengenal manhaj salaf asbab tv rodja. Mereka banyak yang meninggalkan kesyirikan dan bid'ah, menuju tauhid dan sunnah. Mereka meninggalkan dosa dan maksiat,  mengarungi ketaatan kepada Allah dan RasulNya, asbab kajian-kajian di tv rodja.

Mereka terasing ditengah-tengah masyarakat yang bergelimang kesyirikan dan bid'ah. Mereka dikucilkan dan dimusuhi, karena berpegang teguh dengan sunnah, yang mereka dapatkan ilmunya dari ustadz-ustadz rodja.

Namun tiba-tiba ada sekelompok orang yang menghalang-halangi manusia untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat dari tv rodja dengan mengatakan kepada mereka, "Jangan mengambil ilmu dari ustadz-ustadz rodja."

Wahai manusia yang menghalangi-halangi manusia dari menuntut ilmu. Yang mencegah manusia mendapatkan ilmu yang bermanfaat, perhatikan kata-kata ulama salaf ini!!!

Berkata Al-’Allamah Ibnul Qoyyim rahimahullah :

نواب ابليس في الارض وهم الذي يثبطون الناس عن طلب العلم والتفقه في الدين فهؤلاء أضر عليهم من شياطين الجن فانهم يحولون بين القلوب وبين هدى الله وطريقه

“Wakil-wakil iblis di muka bumi, adalah mereka yang menghalang-halangi manusia dari menuntut ilmu dan usaha memahami agama. Maka mereka itu lebih berbahaya bagi manusia, dari setan-setan jin, karena mereka memalingkan hati-hati manusia dari petunjuk Allah dan jalan-Nya.” [Miftah Daris Sa’adah, 1/160]

Menghalang-halangi manusia dari jalan Allah dalam rangka menuntut ilmu yang bermanfaat adalah sifat dari orang-orang kafir dari kalangan ahlu kitab dan orang-orang musyrik serta sifat orang munafik.

Allah Ta'ala berfirman :

{إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا وَصَدُّوا عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ قَدْ ضَلُّوا ضَلَالًا بَعِيدًا } [النساء: 167]

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah, benar-benar telah sesat sejauh-jauhnya.” (QS. An Nisa’: 167'.

Dan Allah Ta'ala berfirman :

{الَّذِينَ كَفَرُوا وَصَدُّوا عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ زِدْنَاهُمْ عَذَابًا فَوْقَ الْعَذَابِ بِمَا كَانُوا يُفْسِدُونَ} [النحل: 88]

"Orang-orang yang kafir dan menghalangi (manusia) dari jalan Allah, Kami tambahkan kepada mereka siksaan di atas siksaan disebabkan mereka selalu berbuat kerusakan. (QS. An Nahl : 88).

Dan Allah Ta'ala berfirman :

{ يَاأَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ كَثِيرًا مِنَ الْأَحْبَارِ وَالرُّهْبَانِ لَيَأْكُلُونَ أَمْوَالَ النَّاسِ بِالْبَاطِلِ وَيَصُدُّونَ عَنْ سَبِيلِ اللَّهِ وَالَّذِينَ يَكْنِزُونَ الذَّهَبَ وَالْفِضَّةَ وَلَا يُنْفِقُونَهَا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَبَشِّرْهُمْ بِعَذَابٍ أَلِيمٍ} [التوبة: 34]

“Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan yang batil dan mereka menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih.” (QS. At Taubah: 34).

Dan Allah Ta'ala berfirman :

{وَإِذَا قِيلَ لَهُمْ تَعَالَوْا إِلَى مَا أَنْزَلَ اللَّهُ وَإِلَى الرَّسُولِ رَأَيْتَ الْمُنَافِقِينَ يَصُدُّونَ عَنْكَ صُدُودًا} [النساء: 61]

“Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah kamu (tunduk) kepada hukum yang Allah telah turunkan dan kepada hukum Rasul", niscaya kamu lihat orang-orang munafik menghalangi (manusia) dengan sekuat-kuatnya dari (mendekati) kamu.” (QS. An NIsa’: 61).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibadah Dimalam Nisfu Sya'ban

Royalti Di Akhirat

KENAPA KAMU DIAM?