Shalat Tahiyatul Masjid Berulang-Ulang

SHALAT TAHIYATUL MASJID BERULANG-ULANG

Apakah mengerjakan shalat tahiyatul masjid itu dikerjakan berulang kali atau cukup sekali?

Misalkan seseorang datang ke masjid untuk menghadiri majlis ilmu, dia pun berdiri untuk shalat tahiyatul masjid, sebentar kemudian dia keluar masjid karena ada hajat. Setelah itu masuk masjid lagi untuk melanjutkan mendengar kajian. Apakah dia harus mengulang lagi shalat tahiyatul masjidnya atau cukup dengan shalat yang pertama?

Jika keluar masjidnya karena ada hajat dan tidak berniat untuk meninggalkan masjid serta akan kembali melanjutkan majelis taklimnya, maka tidak perlu mengulang shalat tahiyatul masjidnya.

Berkata Al-'Allamah Ibnu Utsaimin rahimahullah :

من خرج من المسجد بنية العودة إليه قريبا فإنه تسقط عنه تحية المسجد، لأنه في حكم الباقي في المسجد،

أما من خرج منه بنية المفارقة ثم عن له أن يرجع إليه فإنه إذا رجع يصلي ركعتين،

ولهذا قال - النبي صلى الله عليه وسلم - فيمن قام من مكانه ثم عاد إليه أنه "أحق بمجلسه"،

وهذا دليل على أنه لا زال في المسجد حكما وإن كان قد فارقه جسما."

( التعليق على المنتقى / ج٤ / ص٩٢ )

"Barangsiapa yang keluar dari masjid dengan niat akan kembali lagi ke masjid tersebut dalam waktu dekat, maka gugurlah baginya sholat tahiyyatul masjid, karena dia dihukumi sebagi orang yang tetap berada di dalam masjid.

Adapun orang yang keluar dari masjid dengan niat meninggalkan (masjid tersebut) kemudian muncul keinginan untuk kembali lagi ke masjid tersebut, maka apabila dia telah kembali (hendaknya) dia mengerjakan sholat dua rokaat (tahiyyatul masjid).

Dan karena hal inilah, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang orang yang bangkit dari tempatnya kemudian kembali lagi ke situ, bahwasanya dia "lebih berhak terhadap tempat duduknya itu".

Dan ini adalah dalil bahwasanya secara hukum dia masih berada di dalam masjid, walaupun secara fisik dia telah meninggalkan mesjid itu." (At-Ta'liq 'alal Muntaqa/juz 4/hal.92).

AFM

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibadah Dimalam Nisfu Sya'ban

Royalti Di Akhirat

KENAPA KAMU DIAM?