TAKUT DITINGGALKAN FOLLOWERSNYA
TAKUT DITINGGALKAN FOLLOWERSNYA
Seorang dai atau pemberi nasehat yang menyampaikan masalah tauhid atau sunnah dan menyampaikan hujah-hujah untuk membantah orang-orang yang beragama berdasarkan akal, perasaan dan hawa nafsunya dari kalangan fanatik madzhab, tarekat, shufi dan orang bodoh, janganlah merasa takut ditinggalkan manusia, jangan takut ditinggalkan followers dan jangan takut ditinggalkan pengikut, karena sudah keniscayaan bahwa ahlul syirik, ahlul bid'ah dan pengekor hawa nafsu akan meninggalkannya.
Kalau yang dibahas selain hal-hal di atas tadi, mungkin hanya masalah akhlak, sekitar rumah tangga, tentang kisah-kisah, tentang keutamaan-keutamaan (baik keutamaan puasa, shalat, membaca alquran dan yang semisalnya), tidak akan tampak mana ahlul tauhid, mana ahlul syirik, dan mana ahlussunnah dan mana ahlul bid'ah diantara followersnya.
Pengikut yang banyak kadang membuat pemberi nasehat enggan membahas masalah tauhid, sunnah dan hujah-hujah untuk membantah kelompok menyimpang, karena takut resiko yang akan ditanggung, takut ditinggalkan jamaahnya.
Yang lebih miris lagi kalau di medsos, tidak di like, tidak ada yang share atau sedikit yang share sudah kecewa dan sesak dada. Maka tema-tema tentang tauhid syirik, sunnah bid'ah, bantahan terhadap pemikiran atau manhaj yang menyimpang, dihindari sejauh-jauhnya.
Ini musibah di atas musibah. Karena sesungguhnya dakwah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dan para salaf tidak selalu diterima semua orang, mesti ada saja yang menolak, bahkan dimusuhi, difitnah dan dituduh macam-macam.
Berkata Syekh Al Albani rahimahullah,
إن تكلمت عن التوحيد نبذك أهل الشرك وإن تكلمت عن السنة نبذك أهل البدعة
“Jika kamu berbicara tentang Tauhid, Ahli Syirik akan meninggalkanmu. Jika kamu berbicara tentang Sunnah, ahlul bid'ah akan meninggalkanmu.
وإن تكلمت عن الدليل والحجة نبذك أهل التعصب المذهبي و المتصوفة والجهلة
Dan jika kamu berbicara tentang dalil dan hujjah, niscaya orang-orang yang fanatik terhadap madzhab, orang-orang tarekat sufi dan orang-orang bodoh akan meninggalkanmu. (Silsilah Shahihah 1273).
AFM
Komentar
Posting Komentar