Materi Kajian 5
MATERI KAJIAN 5
Oleh : Abu Fadhel Majalengka
At - Tauhid
Definisi Tauhid (تعريف التوحيد)
Tauhid secara bahasa (التوحيد لغة) para ulama mendefinisikannya beragam, diantaranya adalah :
هو مصدر وحَّد يوحد توحيدًا
Dia adalah kata dasar dari wahhada - yuwahhidu - tauhiidan.
Maknanya :
جعل الشيء واحدًا
Menjadikan sesuatu menjadi satu
Contoh dalam satu kalimat, "Tidak keluar seorang pun dari rumah kecuali Ahmad."
Ini menujukkan bahwa hanya Ahmad yang keluar dari rumah dan yang lainnya tidak.
Sedangkan tauhid secara istilah ( التوحيد اصطلاحًا ), para ulama pun memberikan pengertian yang beragam diantaranya adalah :
هو إفراد الله تعالى في ألوهيته، وربوبيته، وأسمائه وصفاته.
Dia mengesakan Allah Ta'ala di dalam uluhiyyah, rububuyyah dan asma wa sifat.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam uluhiyyah adalah menyembah dan beribadah hanya kepada Allah Ta'ala semata, tidak kepada selainNya.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam rububiyyah adalah menyakini hanya Allah Ta'ala sebagai pencipta, pemberi rizki, yang mematikan dan menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan mengatur segala urusan, sedangkan selain Allah tidak mampu berbuat sepertiNya.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam asma wa sifat adalah menyakini Allah Ta'ala memiliki nama-nama dan sifat-sifat yang menjadi milik-Nya. Menetapkan seluruh nama dan sifat bagi Allah sebgaimana yang Dia tetapkan bagi diri-Nya dalam kitab-Nya atau sunnah nabi-Nya, dan tidak menjadikan sesuatu yang semisal dengan Allah dalam nama dan sifat-Nya.
Insya Allah pembahasan ketiga tauhid ini akan dibahas lebih mendetail dalam pembahasan materi kajian berikutnya.
Insya Allah bersambung ke Materi Kajian 6.
Oleh : Abu Fadhel Majalengka
At - Tauhid
Definisi Tauhid (تعريف التوحيد)
Tauhid secara bahasa (التوحيد لغة) para ulama mendefinisikannya beragam, diantaranya adalah :
هو مصدر وحَّد يوحد توحيدًا
Dia adalah kata dasar dari wahhada - yuwahhidu - tauhiidan.
Maknanya :
جعل الشيء واحدًا
Menjadikan sesuatu menjadi satu
Contoh dalam satu kalimat, "Tidak keluar seorang pun dari rumah kecuali Ahmad."
Ini menujukkan bahwa hanya Ahmad yang keluar dari rumah dan yang lainnya tidak.
Sedangkan tauhid secara istilah ( التوحيد اصطلاحًا ), para ulama pun memberikan pengertian yang beragam diantaranya adalah :
هو إفراد الله تعالى في ألوهيته، وربوبيته، وأسمائه وصفاته.
Dia mengesakan Allah Ta'ala di dalam uluhiyyah, rububuyyah dan asma wa sifat.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam uluhiyyah adalah menyembah dan beribadah hanya kepada Allah Ta'ala semata, tidak kepada selainNya.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam rububiyyah adalah menyakini hanya Allah Ta'ala sebagai pencipta, pemberi rizki, yang mematikan dan menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan mengatur segala urusan, sedangkan selain Allah tidak mampu berbuat sepertiNya.
Mengesakan Allah Ta'ala dalam asma wa sifat adalah menyakini Allah Ta'ala memiliki nama-nama dan sifat-sifat yang menjadi milik-Nya. Menetapkan seluruh nama dan sifat bagi Allah sebgaimana yang Dia tetapkan bagi diri-Nya dalam kitab-Nya atau sunnah nabi-Nya, dan tidak menjadikan sesuatu yang semisal dengan Allah dalam nama dan sifat-Nya.
Insya Allah pembahasan ketiga tauhid ini akan dibahas lebih mendetail dalam pembahasan materi kajian berikutnya.
Insya Allah bersambung ke Materi Kajian 6.
Komentar
Posting Komentar