Materi Kajian 8
MATERI KAJIAN 8
Oleh : Abu Fadhel Majalengka
TAUHID RUBUBIYYAH
Tauhid rububiyyah adalah menyakini hanya Allah Ta'ala yang menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan mengatur segala urusan. Hanya Allah Ta'ala yang bisa berbuat seperti itu, sedangkan yang lainnya tidak memiliki kekuasaan dan kemampuan.
Berkata sebagian ulama salaf tentang tauhid rububiyyah :
هو إفراد الله تعالى بالخلق، والرزق، والإحياء، والإماتة، وتدبير الأمر .
لا خالق، ولا رازق، ولا محيى, ولا مميت, ولا ضار، ولا نافع و غير ذلك إلا الله سبحانه وتعالى
Adalah mengesakan Allah Ta'ala dalam menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan dan mengatur segala urusan.
Tidak ada yang menciptakan, tidak ada yang memberikan rizki, tidak ada yang menghidupkan, tidak ada yang mematikan, tidak ada yang memberikan mudharat, tidak ada yang memberikan manfaat dan lain sebagainya kecuali Allah Subhannallahu Wa Ta'ala.
Dan juga sebagian ulama salaf mengatakan, tauhid rububiyyah adalah
توحيده بأفعاله سبحانه وتعالى، فلا أحد يخلق مع الله، ولا أحد يرزق مع الله، ولا أحد يحي ويميت مع الله سبحانه وتعالى و غير ذلك.
Mengesahkan Allah Subhannallahu Wa Ta'ala di dalan perbuatan-perbuatanNya. Maka tidak ada seorangpun yang menciptakan , memberikan rizki, mematikan, menghidupkan dan lain sebagainya bersama Allah Subhannallahu Wa Ta'ala.
Keyakinan seperti ini, menyakini Allah Ta'ala yang menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan lain sebagainya, orang-orang jahiliyah pun memilikinya.
Namun keyakinannya tidak memasukkannya ke dalam islam, karena mereka masih menyakini selain Allah yang bisa berbuat seperti Allah. Mereka masih menyakini selain Allah bisa memberi rizki, memberikan manfaat dan madharat, mematikan dan menghidupkan, menyembuhkan dan lain sebagainya.
Insya Allah bersambung ke materi kajian 9
Oleh : Abu Fadhel Majalengka
TAUHID RUBUBIYYAH
Tauhid rububiyyah adalah menyakini hanya Allah Ta'ala yang menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan mengatur segala urusan. Hanya Allah Ta'ala yang bisa berbuat seperti itu, sedangkan yang lainnya tidak memiliki kekuasaan dan kemampuan.
Berkata sebagian ulama salaf tentang tauhid rububiyyah :
هو إفراد الله تعالى بالخلق، والرزق، والإحياء، والإماتة، وتدبير الأمر .
لا خالق، ولا رازق، ولا محيى, ولا مميت, ولا ضار، ولا نافع و غير ذلك إلا الله سبحانه وتعالى
Adalah mengesakan Allah Ta'ala dalam menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan dan mengatur segala urusan.
Tidak ada yang menciptakan, tidak ada yang memberikan rizki, tidak ada yang menghidupkan, tidak ada yang mematikan, tidak ada yang memberikan mudharat, tidak ada yang memberikan manfaat dan lain sebagainya kecuali Allah Subhannallahu Wa Ta'ala.
Dan juga sebagian ulama salaf mengatakan, tauhid rububiyyah adalah
توحيده بأفعاله سبحانه وتعالى، فلا أحد يخلق مع الله، ولا أحد يرزق مع الله، ولا أحد يحي ويميت مع الله سبحانه وتعالى و غير ذلك.
Mengesahkan Allah Subhannallahu Wa Ta'ala di dalan perbuatan-perbuatanNya. Maka tidak ada seorangpun yang menciptakan , memberikan rizki, mematikan, menghidupkan dan lain sebagainya bersama Allah Subhannallahu Wa Ta'ala.
Keyakinan seperti ini, menyakini Allah Ta'ala yang menciptakan, memberikan rizki, mematikan, menghidupkan, memberikan manfaat dan mudharat dan lain sebagainya, orang-orang jahiliyah pun memilikinya.
Namun keyakinannya tidak memasukkannya ke dalam islam, karena mereka masih menyakini selain Allah yang bisa berbuat seperti Allah. Mereka masih menyakini selain Allah bisa memberi rizki, memberikan manfaat dan madharat, mematikan dan menghidupkan, menyembuhkan dan lain sebagainya.
Insya Allah bersambung ke materi kajian 9
Komentar
Posting Komentar